Jejak18news.com – Penjabat Bupati Kampar H Hambali sangat mendukung dan berkomitmen mengurus gelar Pahlawan Mahmud Marzuki melalui berbagai langkah yang telah disepakati dalam Rapat Kordinasi , di Ruang Rapat, Lantai III, Kantor Bupati Kampar, Jalan Panglima Khotib, Kelurahan Langgini, Kecamatan Bangkinang Kota, Kabupaten Kampar.
Rakor tersebut dalam rangka membahas tindaklanjut dari hasil yang telah dilakukan oleh TP2GD Kabupaten Kampar dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar, Senin (05/08/2024) pagi.
Dalam rapat tindaklanjut pengusulan gelar Pahlawan Nasional Indonesia untuk seorang tokoh perjuangan dari Kabupaten Kampar Mahmud Marzuki kepada Pemerintah Pusat dan TP2GN.
Sampai saat ini, pengusulan tersebut tinggal bagaimana tindaklanjuti dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar yang dipimpin oleh Penjabat Bupati Kampar H Hambali.
Penjabat Bupati Kampar H Hambali usai memimpin rapat tersebut menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh yang hadir terutama TP2GD Kampar telah bekerja keras mengurus tanpa mengenal lelah sehingga saat ini tinggal dengan kebersamaan dan kekompakan secara bersama-sama untuk mengurus di tingkat pusat.
“Tadi telah kita dapati titik terangnya, untuk itu mari kita bersama-sama TP2GD dan Pemerintah Daerah mengurus pengurusan gelar Pahlawan Nasional untuk Mahmud Marzuki,” ujar Hambali.
Ditegaskan Hambali, bahwa dengan adanya rapat ini, langkah kedepannya akan dibentuk Tim untuk pengurusan gelar tersebut lewat berbagai langkah dan komunikasi termasuk melibatkan beberapa pihak yang mempunyai jalur dan jalan agar dapat segera terealisasi dengan waktu yang tersedia.
Sementara itu, Ketua TP2GD Kabupaten Kampar Prof Dr H Yusri Munaf bersama dengan Anggota Dr H Khairil, Dr M Letief Hasyim menyampaikan bahwa saat ini sudah selesai naskah-naskah yang diperlukan dan dipenuhi dalam pengurusan dan pengusulan gelar tersebut.
“Alhamdulillah semua bahan dan dokumen yang dibutuhkan telah memenuhi syarat, dan langkah selanjutnya tentu bagaimana dari Pemerintah Daerah yang menindaklanjuti dengan membangun komunikasi bersama Pemerintah Pusat, Kementerian Polhukam, Kementerian Sosial, TP2GN, Gubernur,” sebut Yusri Munaf.
Dibeberkannya, bahwa meskipun TP2GD Kampar dalam bekerja tidak diberikan anggaran sama sekali dalam mengurus keperluan tersebut, tapi tidak menyurutkan langkah-langkah tim bekerja di lapangan.
“Meskipun tanpa anggaran, tim tetap bekerja dan terus berkomunikasi dengan TP2GN bagaimana melengkapi segala naskah dan dokumen yang masih kurang. Dengan kebersamaan dan kekompakan serta dukungan dari Pj Bupati Kampar H Hambali. Semua dapat diselesaikan dengan baik, sehingga tinggal bagaimana Pj Bupati Kampar dan jajaran berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait dalam kepengurusan gelar tersebut segera terealisasi,” tutupnya.
Dalam rapat tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kampar Zamzami menyampaikan informasi terkait pengusulan gelar tersebut.
Semua pihak dalam rapat tersebut dimintai pendapat dan saran serta masukan oleh Penjabat Bupati Kampar H Hambali.
Dari rapat tersebut juga didapati keputusan dan kesepakatan serta usulan dalam waktu dekat ini untuk ditindaklanjuti dengan melakukan pertemuan dan komunikasi lewat dengan Presiden Republik Indonesia, TP2GN, Menkopolhukam, Mensos dan pihak-pihak lainnya.