Jejak18news.com – Repol, sosok yang tak asing lagi di dunia politik Kabupaten Kampar, mengambil langkah berani dengan melepas jabatannya sebagai Anggota DPRD Provinsi Riau yang baru saja ia raih. Keputusan ini diambilnya dengan satu tujuan utama yakni memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat Kampar.
Selama dua dekade berkecimpung di dunia legislatif, Repol telah menyaksikan berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat Kampar. Mulai dari terbatasnya akses terhadap layanan kesehatan, birokrasi yang rumit, hingga kurangnya perhatian terhadap sektor pendidikan agama.
“Kami melihat banyak potensi yang belum tergarap di Kampar. Namun, sebagai anggota DPRD, kebijakan sepenuhnya berada di tangan eksekutif,” ujar Repol saat kampanye dialogis di tiga desa di Kecamatan Kampar Kiri Tengah, Sabtu (12/10).
“Banyak program yang telah kami rancang, namun tidak ada eksekusi dari pemerintah daerah. Usai dilantik jadi anggota DPRD Provinsi Riau, hari itu juga kami mengundurkan diri, dengan niat tulus kami maju sebagai Bupati Kampar agar bisa berbuat banyak untuk masyarakat,” ungkap Repol.
Keinginan kuat untuk mewujudkan perubahan yang nyata menjadi alasan dan semangat utama Repol maju dalam Pilkada. Ia bertekad untuk membawa kesejahteraan bagi masyarakat Kampar dengan fokus pada beberapa sektor penting.
Diantaranya, meningkatkan kualitas pendidikan agama di Kampar. Repol akan memberikan perhatian khusus kepada guru ngaji, MDA, dan lembaga pendidikan agama lainnya, dengan membuat perda untuk menambah insentif para guru ngaji dan lainnya untuk menunjang kemajuan dibidang pendidikan agama.
Pembangunan tiga rumah sakit baru ditiga kecamatan menjadi salah satu program unggulan Repol. Ia ingin memastikan masyarakat Kampar memiliki akses yang mudah terhadap layanan kesehatan yang berkualitas.
Calon Bupati nomor urut satu ini, juga berencana membeli sejumlah alat berat untuk ditempatkan di empat UPTD guna meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di berbagai wilayah Kampar.
Untuk mempermudah masyarakat mengurus dokumen kependudukan, Repol akan menyediakan mobil bus keliling yang dilengkapi dengan peralatan perekaman dan pencetakan KTP.
Selain itu, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kampar Repol-Ardo, juga akan membangun tiga Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Capil di beberapa kecamatan.
Sebagai anak seorang petani, Repol sangat memahami kesulitan yang dihadapi masyarakat, pengalaman hidupnya yang sederhana telah membentuk karakternya yang sederhana dan peduli terhadap sesama. Ia berjanji akan selalu dekat dengan rakyat dan mendengarkan aspirasi mereka.
“Saya ingin masyarakat Kampar merasakan perubahan yang signifikan. Dengan kerja keras dan dukungan semua pihak, saya yakin kita bisa mewujudkan Kampar yang lebih maju dan sejahtera,” tegas Repol.
Keputusan Repol untuk maju dalam Pilkada Kampar tentu saja mendapat dukungan dari berbagai kalangan. Banyak masyarakat yang berharap Repol dapat membawa perubahan yang lebih baik bagi Kabupaten Kampar.
Sebab Repol, dikenal bukan hanya sebagai anggota DPRD Kampar tetapi juga sebagai sosok yang suka menolong masyarakat, disaat warga sakit repol selalu hadir untuk menolong dalam pengurusan dokumen hingga menyediakan ambulan gratis untuk membawa masyarakat ke rumah sakit. Bahkan repol sering mengantar warga ke rumah sakit menggunakan mobil pribadinya.